Isi Kepala

Radya
Sep 20, 2021

--

Hai, aku kembali lagi.

Apakah kamu keberatan? Oh tidak? benarkah?

Baik, terimakasih.

Bukan, kali ini bukan lagi tentang patah hati yang lain.

Tapi aku merasa kepalaku ini cukup ramai, entah oleh apa

Mereka datang dan pergi, iya benar suara — suara itu yang kumaksut.

Bersuara dari A sampai Z, membujukku untuk ikut memikirkan hal tersebut. Aku ingin meneriaki mereka, diam! kataku.

Tapi lalu aku sendiri yang terdiam. Kau benar, mereka ada jauh di dalam kepalaku.

Ini tidak biasanya, aku rindu isi kepalaku yang damai, yang bahkan bisa dengan tenang tertidur sebelum jarum jam menuju tengah malam.

Kau benar lagi, aku lelah.

--

--